Replay My Memory.....
Saat aku membaca sinopsis drama Replay 1997, aku sebelumnya tidak pernah
membayangkan kalau kehidupan usia 18 tahun itu sangat penting. Mereka
melewati usia usia sekolah dengan berbagai hal yang menyenangkan. Apa
arti teman sahabat musuh cinta dan kesetiaan.
Dulu ketika masih anak-anak aku tidak pernah membayangkan besoknya
saat dewasa aku jadi apa? Masuk dunia sekolah SD, SMP, SMA aku mulai
mempelajari sesuatu dari bagaimana memahami teman, mengetahui cara
mencintai seseorang, merenungi kesalahan, tertawa bersama-sama, senyum
tulus menangis bahagia dan marah itu semua aku dapatkan selama sekolah.
Walaupun mereka tidak sempurna tapi Aku bangga punya teman seperti
mereka. Teman, ada yang datang ada yang pergi tapi masih tersisa
beberapa orang yang setia denganku. Aku tidak tahu kapan hal itu akan
terjadi lagi dalam kehidupanku selanjutnya.
Pernah beberapa saat aku
berpikir ingin memutar waktu dan kembali bersama dengan mereka yang
sudah pergi. Aku ingin mengatakan tidakah rindu kepadaku? Secepat itukah
kalian melupakan semua hal yang pernah kita lakukan bersama-sama.
Ketika kita berjuang bersama-sama demi sebuah kata Lulus. Tapi tidakkah
kalian tahu hal itulah yang membuat kebersamaan menjadi perpisahan.
Perpisahan yang membahagiakan.
Pernah terucap "semoga jadi orang sukses dikemudian hari".
Sebenarnya kata yang ingin terucap adalah "teman, secepat inikah kita
berpisah. Padahal aku merasa baru kemarin kita say hai untuk pertama
kalinya. Dan inilah waktu kita berpisah. Banyak orang berkata perpisahan
bukanlah akhir tapi awal suatu kehidupan.
Entah apa yang akan berubah setelah 12 tahun berpisah.
Reuni menanti.
Akan ada say hai lagi setelah lama berpisah. Dulu kita say hai masih
dengan memakai seragam sekolah dan dengan muka yang masih malu-malu,
lugu, ceria, polos dan sebagainya. Dan kini kita say hai dengan seragam
kerja kebanggaan kita dan pengalaman yang pernah kita lalui dengan
wajah-wajah bahagia. Saling berjabat tangan setelah bertahun-tahun tidak
bertemu. Sambil mengingat masa lalu saat sekolah.
Betapa ringannya kehidupan ini kalau dirasakan. Kita bertemu, berpisah, lalu bertemu lagi. Hidup yang terus berputar.
Sesuatu hal yang ingin aku ucapkan sebelum perpisahan terjadi adalah
teman, aku menyayangimu. Dan akan selalu berada disisimu. Ketika ada
kesulitan tengoklah kebelakang, ada aku. Aku bersedia melakukan apapun
demi persahabatan kita. Jika memang keadaan memaksa kita untuk berpisah
tetaplah ingat aku. Hanya ingat aku tidak lebih. Jangan merasa
sendirian. Suatu saat kita pasti akan bertemu kembali. Karna
persahabatan kita adalah takdir yang memang akan terjadi.
nb: ini real isi hatiku sendiri selama ini. bukan copas siapapun dan
dari blog manapun. hanya ungkapan rasa sayangku terhadap mereka yang
pernah hadir dalam hidupku. baik yang pernah menyakitiku dan
mencintaiku. karena mereka adalah bagian dari kenangan hidupku. replay
my memory.
Thanks to cc:
-TK Ndasari Budi 2
-SD Negeri Jageran angkatan 2006
-SMP Negeri 2 Sewon angkatan 2009
-SMK Negeri 1 Yogyakarta angkatan 2012
LOVE MUUUACH
@endribird